Asma Al-Lathif (4)
UNTUK MEMENANGKAN TENDER BISNIS, MENANG PERKARA DI PERSIDANGAN DAN MEMENUHI SEGALA KEBUTUHAN
*
Berikut
ini amalan Doa Asma Al-Lathif tahap keempat, diijazahkan terbuka untuk
para sedulur RasaSejati. Semoga bermanfaat bagi yang mengamalkannya.
Bagi Pewaris dapat melihat di materi Ijazah Resmi, lengkap amalan satu
sampai dengan amalan ketujuh (tamat).
Tatacara :
1. Pada malam harinya bacalah “Ya Lathiif” sebanyak 16.641 x
2. Setiap selesai 129 kali membaca :
أَلَا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ اللَّطِيفُ الْخَبِي
اَللَّهُمَّ اقْضِ حَاجَتِيْ مِنْ…فُلَانٍ… اِنَكَ عَلٰى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرُ
ALAA YA’LAMU MAN KHOLAQO WAHUWAL LATHIIFUL KHOBIIRU.
ALLAAHUMMAQDI HAJATII MIN ………. (SEBUT NAMA ORANGNYA)… INNAKA ALA KULLI SYAI’ING QODIIR
Artinya : Apakah
Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan atau
rahasiakan); dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?
“Ya Allah penuhilah hajatku dari si …., Engkau sungguh Mahakuasa atas segala sesuatu”
“Ya Allah penuhilah hajatku dari si …., Engkau sungguh Mahakuasa atas segala sesuatu”
3.
InsyaAllah, jika DIA meridhoi maka kemenangan ada dipihak anda. Dari
pengalaman selama ini amalan tersebut banyak terbukti nyata. Sungguh
Dahsyat!!
***
ILMU ANTI SIHIR & SANTET
Amalan Puasa WETON (hari kelahiran)
yang berkhasiat untuk Anti Sihir dan Kejahatan Magis lainnya
yang berkhasiat untuk Anti Sihir dan Kejahatan Magis lainnya
Sihir
adalah perbuatan yang diluar dari adat kebiasaan yang sengaja
dikerjakan dengan jalan bermacam-macam cara (diluar ajaran agama) dengan
mendayagunakan bantuan dari JIN dan syetan. Sihir bisa pula berarti
tipuan atau khayalan yang hakekatnya tidak ada sama sekali, sebagaimana
yang biasa dikerjakan oleh para tukang sulap. Sedangkan “santet”
merupakan bagian dari sihir. Istilah santet lebih dikenal sebagai
perbuatan untuk menyakiti atau membinasakan orang lain melalui ilmu
ghaib.
Tak sedikit
orang yang celaka akibat kekuatan jahat ini. Sehingga bagi orang awam,
sihir dan santet dipandang sebagai sesuatu yang sangat ditakuti. Namun
karena sihir dan santet adalah batil / sesat / jahat, maka ia dapat
ditangkal dengan sesuatu yang Haq (energi positif) yang datang dari
Allah SWT.
Agar kita
terhindar dari pengaruh sihir dan kejahatan magis lainnya, selain terus
beribadah mendekatkan diri kepada Tuhan YME, anda dapat melakukan amalan
ayat At Taubah yang disertai dengan lelaku puasa Weton. Maksud
Puasa Weton adalah puasa yang dilakukan pada hari kelahiran anda
berdasarkan kalender Jawa. Misalnya Senin Pon, Rabu Wage, Jumat Legi
atau lainnya. Penjelasan selengkapnya bisa anda simak di artikel “Kajian
Puasa Weton”.
AMALAN PUASA WETON
- Lakukan Puasa saat tiba Weton anda.
- Pada malam harinya, tidak boleh tidur hingga terbit matahari (tetapi boleh makan apa saja).
- Bagi yang muslim setelah sholat Subuh, bacalah Ayat suci berikut ini terus menerus hingga matahari terbit :
لَقَدْ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مِّنْ أَنفُسِكُمْ عَزِيزٌ عَلَيْهِ مَا عَنِتُّمْ حَرِيصٌ عَلَيْكُم بِالْمُؤْمِنِينَ رَءُوفٌ رَّحِيمٌ . فَإِن تَوَلَّوْا فَقُلْ حَسْبِيَ اللَّهُ لَا إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَهُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ
“Laqod jaa-akuum rosulum min anfusikum Aziizun Alaihi maa Anittum Hariishun Alaikum bil mu’miniina Ro-uufur rohim. Fain tawallaw faqul Hasbiyallahu la ilaha illa Huwa alaihi tawakaltu wa huwa Robul Arsyil Azhiim.”
(QS. At Taubah 128-129)
(QS. At Taubah 128-129)
Arti ayat diatas : “Sungguh
telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa
olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan)
bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin.
Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: “Cukuplah Allah
bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan
Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang agung”.
- Bagi yang nonmuslim dapat membaca doa-doa Perlindungan & Keselamatan, sesuai ajaran agama yang dianut.
Contoh mengamalkannya :
Misalnya Weton anda jatuh hari Selasa Kliwon.
- Maka pada hari Senin sore (sebelum Maghrib) anda bersuci dengan cara mandi Jinabat (mandi besar). Kemudian terhitung mulai Maghrib itu sampai Matahari terbit dihari Selasa diusahakan tidak tidur. Tetapi boleh makan-minum dan bersahur. Isilah malam tersebut dengan memperbanyak ibadah, dzikir atau tafakur atau meditasi. Kemudian hari Selasa itu anda berpuasa seperti puasa Ramadhan.
- Di hari-hari selanjutnya ayat tersebut cukup dibaca 7 kali di Pagi dan Sore (setelah Subuh dan Maghrib).
- Jika diamalkan secara rutin, kita akan
dijauhkan dan terlindungi dari sihir dan kejahatan magis. Dikaruniai
ketentraman dan keharmonisan keluarga serta diberi umur panjang yang
barokah (biidznillah).
Dalam budaya
ilmu hikmah keghaiban di masyarakat amalan QS.At Taubah ini dikenal
dengan sebutan “amalan Asma Kurung” sebab khasiat yang dirasakan oleh
para pengamal ayat ini ternyata dapat mengurungkan segala niat jahat
seseorang. Namun ada pula yang menyebutnya “Ilmu Payung Rosul”, (payung
diartikan sebagai pengayom – sangat sesuai dengan kandungan ayat
diatas). Sebenarnya “Ilmu Payung Rosul” aslinya adalah nama jurus dari
perguruan silat Margaluyu. Demikian ilmu ini kami tularkan kepada
segenap pembaca blog Rasa Sejati. Semoga bermanfaat.
Testimoni
Saya
ada sedikit cerita untuk amalan anti sihir ini, saya pernah cerita
bahwa anak saya terkadang menangis mendadak setiap jam 12 malam, hampir
selama satu bulan, setelah saya mengerjakan amalan ini atas izin 4JJI
Alhamdulillah sekarang sudah normal kembali ki, setiap malam saya
niatkan untuk membuat pagar gaib dan meminta pertolongan dari gangguan
dan kebatilan, Alhamdulillah saya perhatikan sekarang sudah anteng
(tenang) kembali. Saya mohon ki guru tidak bosan-bosannya memberikan
bimbingan dan arahan kepada saya. Salam hormat buat ki guru, Terima
kasih atas ilmu-ilmu yang sudah ki guru ajarkan kepada saya, semoga amal
baik ki guru mendapat balasan dari yang maha kuasa Aamiin.
***
Mengatasi Kesulitan Belajar Ilmu & Ngelmu
Tuhan memang
telah mengkaruniai berbagai potensi dalam diri setiap manusia. Seperti
akal pikiran, hati nurani, anggota badan yang sempurna. Namun meski
setiap orang telah dibekali dengan semua itu, tapi ternyata tidak setiap
orang bisa memanfaatkan potensi dirinya dengan baik dan maksimal. Akal
misalnya, sebagian terdapat orang-orang yang cerdas, mudah menangkap
ilmu pengetahuan, tapi disebagian orang yang lain ada yang kesulitan
menerima ilmu.
Bila kita
merasa kesulitan menangkap materi pelajaran, (baik ilmu pengetahuan
ataupun Ngelmu ghaib), selain dengan jalan meningkatkan belajar yang
intensif, iringi juga dengan melakukan amalan berikut ini.
- Berpuasalah Mutih selama 3 hari berturut-turut yaitu pada hari Selasa, Rabu, Kamis. Niat puasa sunat mutlak, karena Allah Ta’ala.
- Pada hari Kamis-nya (malam Jumat) tidak boleh tidur sampai pagi (Melek).
- Selama menjalani puasa, bacalah doa berikut 3 kali setiap selesai shalat fardhu.
- Dan dibaca 27 kali diwaktu tengah malam.
- Doa yang dibaca:
Bismillahirrahmannirahim.
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika,
wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam.
Allaahummaftah’ alaiya futuuhal ‘aariffiin bihikmatika,
wansyur alaiya rahmatika yaa Dzal jalaali wal ik’raam.
Artinya:
“Dengan menyebut Asma Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Yaa
Allah dengan hikmah-Mu bukakanlah diriku bagaikan terbukanya para ahli
makrifat dan bentangkanlah rahmat-Mu terhadapku wahai Zat yang memiliki
keagungan dan kemuliaan.”
Setelah masa
puasa 3 hari, bacalah doa tersebut sebelum belajar dan sesudah shalat
(hitungan tidak terbatas – bebas). Bila dilakukan dengan ikhlas akan
terasa manfaatnya. Akan ada perubahan peningkatan dalam daya tangkap
otak kita.
Nb.
Puasa Mutih:
Puasa seperti puasa ramadhan, tapi makanan yang dimakan saat sahur,
buka puasa dan pada malam hari, hanya berupa nasi putih dan air tawar
saja).
Apabila anda
belum kuat untuk puasa Mutih, maka boleh diganti dengan puasa biasa
seperti puasa ramadhan. Cuma makanan harus dibatasi, makanlah seperlunya
saja, tidak boleh memanjakan perut (nafsu makan). Hilangkan kebiasaan
membeli berbagai makanan seperti snack, kue dan berbagai jajanan roti
lainnya untuk berbuka puasa / sahur.
Sangat
disarankan untuk bersikap menerima apa adanya dengan makanan yang telah
disajikan istri/ibu dimeja makan. Meski itu hanya berupa nasi putih dan
air putih saja, jangan protes! Diam dan makan saja. Inilah bedanya puasa
orang awam dengan puasanya para spiritualis. Bagi kami, sahur &
berbuka hanya sekedar untuk membangkitkan kekuatan tubuh (menegakan
tulang ekor) agar tetap bisa beraktivitas dan beribadah. Jika dengan
sekepal nasi putih dan segelas air tawar saja sudah cukup, kenapa harus
sahur & berbuka dengan bermacam-macam hidangan?!
***
TENTANG ILMU PENGASIHAN, MAHABBAH & PELET
Ilmu
Pengasihan adalah salah satu cabang ilmu spiritual yang tujuannya untuk
menumbuhkan rasa cinta kasih dihati orang yang kita tuju. Dalam
kehidupan sehari-hari sering disebut sebagai mantra aji pengasihan, ilmu
mahabbah dan ilmu pelet.
Ritual dan rapal Ilmu pengasihan banyak jenisnya. Namun pada dasarnya Ilmu Pengasihan dibagi dalam 2 jenis. Umum dan khusus.
Ilmu
pengasihan yang bersifat umum, artinya ditujukan kepada semua orang yang
melihat agar jadi sayang dan asih. Ilmu pengasihan jenis ini lebih
menonjolkan aura kharismatik, ketampanan, kecantikan (inner beauty) dari
diri sang perapal ilmu pengasihan.
Ilmu
Pengasihan Khusus artinya Ilmu pengasihan yang khusus hanya ditujukan
kepada seseorang saja, agar orang tersebut jatuh cinta kepada orang yang
merapal ilmu Pengasihan. Jenis ini orang awam sering menyebutnya
sebagai Ilmu Pelet.
Ciri khas
ilmu pengasihan umum dapat dicermati dari rapal doa / mantra-nya yang
tidak ada penyebutan nama seseorang yang dituju. Jadi bersifat umum,
ditujukan untuk semua orang yang memandang.
Berbeda
dengan Ilmu pengasihan khusus yang pasti menyebutkan nama orang yang
hendak dijadikan target agar jatuh hati kepada sang perapal ilmu
Pengasihan. Contoh Ilmu pengasihan jenis ini yang sudah tersohor antara
lain Jarang Goyang, Semar Mesem, Setan Kober dll.
Prinsip
kerja antara ilmu pengasihan Umum dan Khusus (ilmu pelet) pada dasarnya
berbeda. Ilmu pengasihan umum lebih menekankan pada sugesti diri hingga
memunculkan aura gaib yang menyelimuti tubuh sang perapal ilmu
pengasihan. Kemudian muncullah aura kharismatik dan inner beauty yang
besar hingga membuat orang yang memandang merasa senang, sayang dan
kasih.
Sedangkan
dalam ilmu Pengasihan Khusus (ilmu Pelet), karena dalam rapal
doa/mantranya khusus ditujukan kepada seseorang, maka energi yang
terkumpul dari ritual pengasihan ini akan terfokus dan tertuju kepada
orang yang jadi sasaran tersebut.
Energi ini
bisa berupa Cuma sebatas sugesti, (jenis energi ini jarang suksesnya)
tapi ada juga energi dari makhluk halus seperti jin/khodam. Jenis ilmu
pengasihan yang bisa menghadirkan energi makhluk halus inilah yang bisa
membuat korban (orang yang dipelet) bisa sampai cinta tergila-gila
(tidak wajar). Tentu sebabnya sudah jelas, ada makhluk halus yang telah
mengambil alih kontrol pikiran sang korban, mendungukan kesadarannya.
Hingga tidak bisa menolak bila diminta, dan tidak bisa marah walau
sebelumnya punya rasa benci setengah mati.
Jadi bila ingin mempelajari ilmu pengasihan tinggal pilih jenisnya.
Teringat
pesan salah seorang mendiang Guru spiritual kepada saya. Beliau berkata
sebagus-bagus ilmu yang diamalkan oleh seorang pemuda adalah ilmu
pengasihan. Bukan ilmu kanuragan, bukan ilmu kekebalan, bukan pula ilmu
Gaib (trawangan dsb). Ilmu pengasihan adalah bekal yang lebih bermanfaat
dibanding ilmu-ilmu ghaib lainnya dalam mengarungi kehidupan anak muda
dijaman modern ini. Disini yang beliau maksud adalah Ilmu Pengasihan
yang bersifat umum.
Awalnya saya
kurang setuju, karena background saya sebelumnya berawal dari ilmu-ilmu
kanuragan semacam Tenaga Dalam. Layaknya anak muda penginnya yang
jaduk, ilmu aliran keras. Namun ternyata apa yang beliau katakan itu
banyak benarnya. Di jaman sekarang ilmu kanuragan tidak banyak gunanya
lagi, tak seperti jaman perang dulu.
Seseorang
yang membekali dirinya dengan ilmu pengasihan lebih mudah sukses dalam
kehidupannya. Karena akan lebih dikasihi banyak orang, diterima dimana
saja, mudah bergaul jadi banyak teman dan saudara, cepat dapat pasangan,
diperlakukan baik oleh siapa saja apalagi oleh calon mertua atau
atasan/boss, mudah dipercaya teman/relasi/konsumen/klien, mudah cari
kerja, mudah tembus tes wawancara pekerjaan dan akhirnya rejekipun jadi
lancar, ibarat air sungai yang mengalir tanpa ada hambatan yang berarti.
***
INDERA KE-ENAM
Banyaknya
pertanyaan mengenai kegagalan belajar ilmu ghaib khususnya tentang
indera keenam, saya khawatir banyak yang telah salah dalam memahami
tentang indera keenam ini.
Sebenarnya
kemampuan indera keenam tidak bisa ditransfer ke orang lain, seperti
yang banyak dipahami itu. Semua itu hanyalah bahasa iklan. Kalaupun ada
guru atau paranormal yang katanya bisa melakukannya, seringkali itu
adalah transfer khodam JIN. Dengan bantuan khodam tersebut, sang murid
bisa tahu hal-hal ghaib. Dan jelas bahwa sejatinya ia tidak mempunyai
kemampuan indera keenam. Bila khodamnya telah pergi, atau dicabut oleh
orang lain yang lebih sakti, maka ia tak bisa lagi tahu hal ghaib. Dari
pengalaman, berkolaborasi dengan khodam JIN membawa dampak yang kurang
baik. Indera keenam, sejatinya adalah kemampuan terpendam dari manusia.
Jadi tak perlu bersekutu dengan JIN. Karena pada hakekatnya kita bisa
mendayagunakannya bila saja kita tahu caranya.
Indera
keenam hanya bisa bangkit atau muncul bila seseorang senantiasa
mengendapkan pikiran, jiwa dan raganya. Dengan cara bermeditasi /
bertapa / tafakur / kontemplasi dan diiringi dengan menjaga 9 lubang di
tubuh manusia (babagan howo songo). Cara-caranya bisa dipelajari. Yang dibutuhkan hanya ketekunan dan kemauan.
Dari cara
tersebut, nanti akan terjadi loncatan indera. Yaitu dari PANCA indera (5
indera) ke Indera ke enam. Prosesnya seperti orang tidur, tahu-tahu
terjadi begitu saja. Saat kita berbaring akan beranjak tidur, memakai
selimut lalu menutup mata, tahu-tahu terlelap masuk alam mimpi. Apakah
ada orang yang sadar bahwa dirinya telah tertidur?? Tentu saja tidak.
Batas kesadarannya tipis sekali. Begitulah kira-kira terjadinya proses
loncatan indera ini.
Belum tentu
orang yang telah berpuasa bertahun-tahun atau membaca wirid & dzikir
beribu-ribu kali, kemudian bisa memiliki kemampuan indera keenam. Semua
bentuk lelaku tersebut bukan inti dari ilmu ghaib. Puasa, wirid-an,
baca dzikir, meditasi dan sebagainya itu hanyalah sarana untuk mencapai
pengendapan pikiran, jiwa dan raga agar bisa masuk dalam kekedalaman
rasa (rasa sejati). Setelah terjadi pengendapan (hening) lalu terjadilah loncatan indera ini, dari panca indera ke indera ke enam.
Banyak orang
/ murid yang gagal dan jenuh dalam mengamalkan ilmu. Akhirnya tidak ada
yang didapat. Semua itu karena mempunyai anggapan bahwa dengan
menyelesaikan puasa beberapa hari dan membaca dzikir sekian ratus atau
ribuan kali kemudian berpikir bisa ini-itu. Tidak demikian.
Kebanyakan
murid yang berhasil adalah mereka yang ketika membaca wirid hanyut dalam
keheningan dzikir. Entah disadari atau tidak. Semua organ tubuh,
pikiran, jiwanya telah tenang, mengendap ke kedalaman rasa. Nah saat
itulah terjadi loncatan indera ini.
Jadi bukan
mereka yang telah menyelesaikan bacaan wirid sekian ribu kali, yang akan
berhasil. Tapi sekali lagi, mereka yang bisa mengendapkan pikiran, jiwa
dan raga dalam keheningan yang sejati.
Persis seperti kata pepatah: “batu pecah bukan karena pukulan keseratus kali, tapi karena dipukul terus-menerus“
Semakin
banyak jumlah wirid yang dibaca, harapannya jiwa jadi semakin tenang,
pikiran semakin fokus (tidak membayangkan kemana-mana), akhirnya bisa
masuk menuju kekedalaman rasa. Di wilayah inilah hal ghaib akan terjadi.
Namun kenyataan yang diamalkan murid ternyata tidak demikian, mereka lebih fokus untuk menyelesaikan bacaan, lebih fokus telah menyelesaikan puasa, lebih fokus telah melengkapi sesaji dan sebagainya. Akhirnya sia-sia, tidak ada yang didapat. Karena tidak tahu inti dari semua lelaku itu.
Akhirnya muncul pertanyaan klasik. “Saya sudah menyelesaikan ritual puasa dan wiridnya tapi koQ tidak berhasil ya?!”
Fungsi Indera Keenam
Kita telah tahu fungsi dari panca indera (5 indera), lalu bagaimana dengan indera yang keenam itu?
Indera ke
enam merupakan kemampuan seseorang dalam menangkap sinyal-sinyal ghaib
dan hal-hal yang belum terjadi. Bentuknya kebanyakan berupa pertanda
lewat wangsit / bisikan / pengelihatan atau bisa juga lewat mimpi.
Seperti intuisi, tapi lebih tajam. Bila kemampuan intuisi adalah hasil
dari pengalaman, maka indera keenam tidak butuh pengalaman.
Contohnya,
seorang pedagang profesional dengan intuisi dan insting dagangnya yang
telah terasah dari pengalaman bertahun-tahun, ia bisa memprediksikan
jalannya alur ekonomi. Namun bagi paranormal tidak perlu menjadi
pedagang untuk bisa memprediksikan masa depan ekonomi. Lewat kemampuan
indera keenamnya ia bisa tahu, meski tidak pernah mengikuti perkembangan
ekonomi. Begitu juga dalam hal-hal yang lainnya.
Setelah
indera ke enam, masih ada lagi indera ketujuh, kedelapan dan seterusnya.
Setiap indera mempunyai kemampuan sendiri-sendiri. Para Nabi dan rasul
adalah orang-orang yang telah melampui indera keenam. Selain mereka, ada
juga orang awam yang diberi kemampuan tersebut. Apapun agama dan
keyakinannya. Hanya mereka yang betul-betul telah bisa mengurai misteri
dalam dirinya dengan sempurna yang bisa memiliki kemampuan itu. Ya,
indera keenam adalah kemampuan yang beranjak dari hasil mengurai misteri
diri kita sendiri.
***
hanya Allah sajalah yang mmpunyai kkuatan dan penguasa alam semesta.
BalasHapus